TIMES BANJAR, BANJAR – Sebanyak 3488 siswa di Kota Banjar mendapatkan jatah bantuan dari Presiden Prabowo Subianto berupa program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Launching perdana MBG di Kota Banjar ini dihadiri langsung oleh Pj Wali Kota Banjar beserta jajaran kepala OPD dan Forkopimda Kota Banjar yang diawali dengan meninjau dapur umum di Kecamatan Purwaharja.

Usai meninjau dapur umum, rombongan kemudian mengunjungi TK Kartika IX-13 di kawasan Batalyon 323 dilanjut ke SDN 1 Purwaharja dan berakhir di SMPN 3 Kota Banjar.

PJ Wali Kota Banjar, Soni Harison dalam keterangan persnya menyebutkan bahwa hari ini launching MBG dilakukan secara serentak di 17 sekolah yang ada di Kecamatan Banjar dan Purwaharja.

"Harapan kami program luar biasa ini akan mencetak kader generasi bangsa menuju Indonesia Emas 2045 yang diisi dengan sumber daya yang berkualitas dan memiliki daya saing serta kompetensi di atas rata-rata," jabarnya, Senin (17/2/2025).

Soni menyebut hasil peninjauan ke Dapur umum yang didampingi penyedia dan Badan Gizi Nasional diwakili Ketua SPPG Kota Banjar dinilai sudah sesuai SOP.

"Karena kita juga didampingi tim kesehatan, jadi dari segi SOP-nya sudah memenuhi kriteria seperti higienitas, kandungan kalori dan gizinya," rincinya.

Terkait menu MBG hari ini, terdapat jenis lauk pendamping nasi seperti tumis buncis jagung, ayam goreng, tahu goreng dan jeruk yang dikemas dalam piring stainles.

Salah satu siswa SMPN 3 Kota Banjar kelas IX, Rizki, menyebut bahwa menu makanan yang disiapkan cukup enak dengan porsi yang cukup dan gizi yang seimbang.

"Rasanya enak dan porsinya juga cukup bagi kami," kata Rizki.

Kepala Sekolah SMPN 3 Kota Banjar, Nia Kurniasih saat dimintai keterangan menyebut sangat senang dengan bantuan MBG yang digelontorkan bagi siswa didiknya.

"Kami membentuk tim setiap kelasnya yang digilir setiap harinya untuk mengambil jatah MBG yang nantinya dibagikan ke teman-teman di kelasnya," ujarnya.

Sementara itu, Kadis Pendidikan Kota Banjar, Kaswad menyebut ada sekitar 30 ribuan siswa di Kota Banjar yang mendapatkan jatah MBG.

"Launching pertama baru dari Kecamatan Banjar dan Purwaharja dulu," jelasnya.

Untuk pelaksanaan MBG di 2 kecamatan lainnya seperti Langensari dan Pataruman, Kaswad mengaku belum tahu pasti kapan pelaksanaannya.

"Ino baru terdata 3488 yang di distribusikan ke 6 TK, 8 SD/MI dan 3 SMP/MTS di Kecamatan Purwaharja dan Banjar," terangnya. (*)