https://banjar.times.co.id/
Berita

Korban Meninggal KM Barcelona menjadi 5, Asap Tebal Hambat Akses SAR

Senin, 21 Juli 2025 - 07:26
Korban Meninggal KM Barcelona menjadi 5, Asap Tebal Hambat Akses SAR Asap masih mengepul dari buritan kapal penumpang KM Barcelona V. Kondisi ini membuat petugas SAR belum bisa memasuki kapal. (Foto: Basarnas Manado)

TIMES BANJAR, MANADO – Jumlah korban meminggal peristiwa kebakaran kapal penumpang KM Barcelona V menjadi lima orang dan Tim SAR gabungan masih belum dapat mengakses bangkai kapal yang terbakar di perairan Pulau Talise, Kecamatan Likupang Barat, Minahasa Utara.

Hingga Minggu (20/7/2025) malam, kapal yang mengangkut ratusan penumpang itu masih mengeluarkan asap pekat dari bagian buritan, menyulitkan upaya pemeriksaan dan pencarian lanjutan.

Humas Kantor SAR Manado, Nuriyadin Gumelang, mengatakan kondisi kapal belum aman untuk dimasuki.

Kapal masih mengeluarkan kepulan asap dari bagian buritan, sehingga kami belum bisa masuk untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya. Basarnas bersama Bakamla, Satpolair, dan PSDKP Bitung telah bersiaga di sekitar lokasi sejak siang, namun akses penuh baru bisa dilakukan setelah situasi terkendali.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WITA saat kapal bertolak dari Pelabuhan Melonguane, Kepulauan Talaud, menuju Manado.

Lima Meninggal

Kapal yang membawa sekitar 280 penumpang dan 15 anak buah kapal (ABK) itu terbakar di dek atas ketika melintas di perairan Talise. Api dengan cepat memicu kepanikan, memaksa penumpang, termasuk anak-anak, melompat ke laut menggunakan pelampung.

Seluruh penumpang berhasil dievakuasi berkat operasi gabungan yang melibatkan KRI Pari dan KAL Tedung Selar milik TNI AL, KN Gajah Laut milik Bakamla, kapal SAR Basarnas, serta perahu nelayan setempat.

Meski demikian, lima penumpang dilaporkan meninggal dunia, dua di antaranya belum teridentifikasi. Sebagian korban selamat dan jenazah dibawa ke Pelabuhan Manado serta sejumlah fasilitas kesehatan untuk pendataan dan perawatan.

Basarnas juga membuka posko informasi di Pelabuhan Minte untuk memudahkan keluarga penumpang mendapatkan kabar terbaru. “Semua unsur terkait turut membantu proses identifikasi dan pendataan korban,” kata Nuriyadin.

Hingga kini, tim SAR menghadapi beberapa hambatan utama: asap pekat yang berpotensi berbahaya, struktur kapal yang rapuh akibat panas, gelombang laut, serta prosedur keselamatan yang ketat.

Akses ke bangkai kapal akan kembali dilakukan setelah situasi dinyatakan aman guna memastikan tidak ada korban tertinggal dan mendukung investigasi penyebab kebakaran.

KMP Barcelona V selama ini melayani rute Manado–Talaud, Manado–Tahuna, dan sejumlah rute kepulauan di Sulawesi Utara. (*)

Pewarta : Antara
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banjar just now

Welcome to TIMES Banjar

TIMES Banjar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.