https://banjar.times.co.id/
Berita

Agun Gunandjar Sudarsa Tekankan Pentingnya Empat Pilar Kebangsaan sebagai Solusi Persoalan Bangsa

Minggu, 05 Oktober 2025 - 13:34
Agun Gunandjar Sudarsa Tekankan Pentingnya Empat Pilar Kebangsaan sebagai Solusi Persoalan Bangsa Wakil Ketua Badan Sosialisasi MPR RI, Agun Gunandjar Sudarsa saat sosialisasi empat pilar kebangsaan di Kota Banjar, Jawa Barat. (Foto: Susi/TIMES Indonesia)

TIMES BANJAR, BANJAR – Wakil Ketua Badan Sosialisasi MPR RI, Agun Gunandjar Sudarsa, menegaskan bahwa penguatan Empat Pilar Kebangsaan merupakan kunci untuk mengatasi berbagai persoalan sosial yang tengah melanda masyarakat Indonesia.

Empat pilar yang dimaksud meliputi Pancasila, UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.

Dalam sosialisasi yang digelar di Agun Center Kota Banjar, Jawa Barat, Agun menekankan bahwa nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan ini tidak boleh hanya menjadi wacana, melainkan harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

"Fenomena ini menjadi bukti bahwa literasi, edukasi, dan sosialisasi empat pilar sangat relevan jika dijalankan dan diimplementasikan secara nyata, bukan hanya sebatas wacana," ujarnya, Minggu (5/10/2025).

Sorotan Persoalan Bangsa
Agun menyinggung beberapa persoalan yang dihadapi bangsa, antara lain kontroversi di media sosial dengan menunjukkan perlunya kesadaran digital yang bijak, kasus keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) dengan menggarisbawahi pentingnya kualitas pelayanan publik dan kesenjangan ekonomi dimana pejabat yang kaya melawan rakyat yang menderita, menuntut keadilan sosial.

Implementasi Empat Pilar sebagai Pedoman Hidup
Agun menegaskan bahwa Pancasila bukan hanya dasar negara, tapi juga pedoman hidup yang membawa kebahagiaan sederhana.

"Bahagia itu sederhana. Kalau kita jalankan prinsip-prinsip Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari, insyaallah kita akan menjadi bangsa yang makmur dan sejahtera. Tidak akan ada lagi kemiskinan dan kelaparan," tegasnya.

Menurut Agun, masyarakat tidak boleh larut dalam pesimisme. Perubahan harus dimulai dari individu.

"Kita mulai dari diri sendiri. Jangan hanya melihat perilaku pejabat yang membuat rakyat marah. Kalau kita semua yakin dan menjadikan empat pilar ini sebagai pedoman hidup, maka kita bisa menjadi teladan bagi lingkungan sekitar," katanya.

Makna Sila Pertama dan Toleransi
Sila Pertama Pancasila ditekankan Agun sangat penting untuk mengembalikan segala sesuatu kepada Tuhan untuk melahirkan kejujuran, keadilan, dan keberkahan.

"Toleransi bukan berarti menuntut orang lain menghargai kita, tapi bagaimana kita bisa menghormati perbedaan yang ada. Itulah makna sejati dari Bhinneka Tunggal Ika," pungkas Agun.

Dengan penekanan pada implementasi nyata Empat Pilar Kebangsaan, Agun Gunandjar Sudarsa berharap masyarakat dapat menjadi agen perubahan positif bagi bangsa. (*)

Pewarta : Sussie
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banjar just now

Welcome to TIMES Banjar

TIMES Banjar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.