TIMES BANJAR, BANJAR – Hasil audensi KONI dengan Wali Kota Banjar terkait persiapan anggaran untuk Babak Kualifikasi Porprov (BK Porprov) 2025 akhirnya membuahkan hasil.

Pemerintah akhirnya menyiapkan anggaran sebesar Rp300 juta dari usulan Rp500 juta untuk persiapan bertanding 233 atlet dari 23 cabang olahraga yang akan mewakili Kota Banjar di ajang Porprov Jawa Barat 2025.

Wakil Ketua 1 KONI Kota Banjar, Dadi Mulyadi, ST seusai audensi menyampaikan bahwa KONI pada dasarnya merupakan katalisator yang menjadi penghubung antara Pemerintah Kota Banjar dengan dunia olahraga melalui cabornya.

"Alhamdulillah kebijakan wali kota akhirnya merespons kebutuhan cabor-cabor yang akan mempersiapkan atletnya untuk bertanding mewakili Kota Banjar," ujarnya, Senin (4/8/2025).

Dengan adanya anggaran yang disiapkan untul BK Porprov, lanjut Dadi, artinya kewajiban pemerintah dalam mendukung olahraga berdasarkan undang-undang dapat terealisasi melalui KONI.

"Tadi disepakati untuk persiapan BK Porprov akan dianggarkan walaupun belum pasti ya karena masih menunggu anggaran perubahan apakah akan ada penambahan atau bagaimana. Untuk saat ini yang disiapkan sebesar Rp300 juta dan kami berharap dari anggaran perubahan bisa ditambah sesuai usulan kami," papar Dadi.

Dikatakan Dadi, ada beberapa cabor yang pelaksanaan kegiatannya akan digelar dàlam waktu dekat ini sehingga dikhawatirkan tidak bisa menunggu realisasi anggaran perubahan yang kemungkinan baru dapat dicairkan antara bulan September sampai Oktober.

"Bahkan ada yang sudah berjalan dari bulan Mei lalu. Solusinya paling mereka ada yang anggarannya secara mandiri, ada juga yang mencoba mencari sponsor dan menggunakan dana talang," ungkapnya.

Dadi merinci 233 atlet dan 82 official yang bakal berangkat ke BK Porprov 2025 sehingga total semuanya berjumlah 315 orang dari 23 cabor.

"Pada dasarnya antusias atlet-atlet Kota Banjar sangat tinggi ya sehingga ada yang mandiri secara anggaran. Rencananya, ke depan kami akan gelar diskusi dengan pemerintah terkait kontribusi olahraga terhadap pemerintah sehingga kami harap pemerintah tidak setengah-setengah dalam mendukung para atlet," jabarnya.

Dadi juga meluruskan bahwa sejauh ini, KONI telah melakukan usulan terkait persiapan BK Porprov ke Pemerintah Kota Banjar yang sebelumnya dikatakan Wali Kota Banjar, Ir H Sudarsono bahwa usulan tersebut baru-baru ini diterimanya.

"Usulan sudah jauh-jauh hari kami bahas dengan pihak pemerintah tapi wali kota sendiri mengakui baru menerima berkasnya karena kemungkinan efek transisi kepemimpinan ya," pungkasnya. (*)